Sobat, masih segar dlm ingatan qita kabar tentang "Ruyati" TKW yang dihukum pancung. Tanpa pemberitahuan kpd pemerintah ataupun kepada pihak keluarga..
"Ditangkap, diinvestigasi, diadili, dijatuhi hukuman mati, sampai dilaksanakan hukuman mati, sama sekali tidak ada pemberitahuan resmi sekalipun kita meminta akses agar kita bisa mewakili kepentingan yang bersangkutan," kata Didi kepada BBC Indonesia melalui telefon.
Sekarang 1 lagi saudara kita,.. Darsem, seorang TKW asal subang,yang terancam hukuman pancung jika tidak bisa melunasi denda/diyat sebesar dua juta riyal atau sekitar Rp 4,7 miliar.
"Menurut keterangan Darsem bahwa dia membunuh karena dia membela diri, karena katanya akan diperkosa makanya dia membela diri."
Saudaraku, mari kita doakan mereka…
Semoga mereka diberikan kemudahan dan kekuatan untuk menghadapi permasalahan yang tengah dihadapi…
Semoga mimpi buruk ini segera berakhir,..
Jangan ada lagi pahlawan devisa yg teraniaya..
Karena mereka adalah pahlawan,..
Karena MEREKA, adalah SAUDARA KITA..
.
.
Anda jg bisa memberikan donasi anda untuk darsem di rek:
Rekening Satu Untuk Negeri TVOne
Cabang Jakarta Pulo Gadung 125-000-7926-793 (Mandiri)
Cabang Rawamangun 0386-01-000-111-304 (Bank BRI)
Cabang Rawamangun 300920095 (BNI)
Cabang Jakarta Pulo Gadung 275-111111-0 (BCA)
.
.
Pemerintah,.. semoga engkau bisa mendengar jeritan rakyatmu..
Source:
0 komentar:
Posting Komentar