Hari ini puluhan kampus sudah terpasang spanduk turunkan SBY. Juru bicara LSM Bendera, Adian Napitupulu, Jumat (30/12/2011) dalam rilisnya mengungkap, tahun 2012 menjadi tahun adu kuat mahasiswa dengan SBY.
"Demokrasi terkonsolidir semakin masif. Kelompok-kelompok yang tadinya berhasil dipecah belah dengan berbagai isu dan intrik oleh aktivis-aktivis Istana saat ini mulai menyadari pentingnya bersatu. Terlebih lagi kenyataan bahwa banyak aktivis senior yang berusaha merapat ke lingkaran Istana, ternyata tidak mendapatkan apa-apa baik posisi, uang, selain setumpuk janji yang tidak pernah terealisasi," kata Adian dalam rilisnya.
Disisi lain, Adian menjelaskan,gerakan pemuda dan mahasiswa terlihat semakin radikal, pelemparan tinja di setiap aksi. Termasuk melempari Istana dengan tinja merupakan salah satu parameter kemuakan terhadap SBY. Adian menyebut, kasus-kasus rakyat seperti Mesuji, Papua, dan Bima juga menperlihatkan bahwa rakyat tidak lagi punya kepercayaan kepada pemerintah
"Diperikrakan bulan Januari akan menjadi bulan konsolidasi dan penuh aksi-aksi kecil sebagai sarana latihan pemimpin massa nantinya. Masuk Febuari secara kuantitatif dan kualitatif aksi akan meningkat. Maret akan menjadi bulan represif karena diperkirakan rezim SBY akan sangat panik dan semakin represif," tutur Adian.
"Jika aktivis pemuda dan mahasiswa sanggup melewati bulan represif ini, maka bisa dikatakan aksi akan semakin eskalatif dan bisa mencapai titik puncak antar bulan Mei dan Juni," katanya lagi.
sumber
0 komentar:
Posting Komentar